KKN UINAM – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Angkatan 76 Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar di Desa Madello, Kecamatan Balusu, Kabupaten Barru, menginisiasi program inovatif dengan memanfaatkan sampah botol plastik yang banyak terdampar di pantai sebagai media pembibitan pohon bakau (mangrove).
Program ini difokuskan pada Dusun Pannikiang, Desa Madello Kabupaten Barru, yang merupakan kawasan pesisir rawan abrasi dan minim vegetasi penahan gelombang. Mahasiswa KKN UIN Alauddin Makassar menginisiasi langkah kreatif dengan mengumpulkan botol plastik dari pantai, membersihkannya, dan mengolahnya menjadi wadah untuk pembibitan pohon mangrove. Botol-botol yang sebelumnya menjadi limbah kini dimanfaatkan untuk tujuan yang lebih bermanfaat.
Kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian mahasiswa terhadap lingkungan, terutama dalam mengatasi permasalahan sampah plastik yang mencemari pesisir pantai. Selain itu, program ini juga bertujuan mendukung pelestarian ekosistem mangrove yang memiliki peran penting sebagai pelindung alami pantai dari abrasi serta tempat hidup berbagai spesies laut.
Koordinator Desa, Wardi, menjelaskan bahwa kegiatan ini berawal dari pengamatan terhadap banyaknya botol plastik yang berserakan di sepanjang pantai Desa Madello. “Kami melihat bahwa sampah ini sebenarnya bisa dimanfaatkan. Dengan sedikit kreativitas, botol-botol ini kami ubah menjadi wadah pembibitan mangrove,” tuturnya.
Prosesnya dimulai dengan mengumpulkan botol-botol plastik dari pantai, membersihkannya, dan memotong bagian atas botol sehingga bisa digunakan sebagai wadah tanah. Bibit pohon mangrove kemudian ditanam dalam wadah tersebut sebelum nantinya dipindahkan ke area pesisir yang memerlukan rehabilitasi.
Dengan program ini, mahasiswa KKN 76 UIN Alauddin Makassar berharap dapat meninggalkan dampak positif yang berkelanjutan bagi lingkungan dan masyarakat Desa Madello. Upaya ini juga menjadi contoh nyata bahwa kolaborasi antara pendidikan dan masyarakat mampu menghasilkan solusi kreatif untuk mengatasi permasalahan lingkungan.