Pusat Studi Gender dan Anak (PSGA) Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) UIN Alauddin Makassar menggelar Workshop Advokasi Kelembagaan Unit Layanan bertajuk “Pencegahan dan penanganan Kekerasan Seksual Berbasis Perlindungan Korban”, yang berlangsung di Hotel Best Western Makassar.
Kegiatan ini dimulai sejak tanggal 26-27 Mei 2022 dengan menghadirkan peserta dari Semua divisi Unit Layanan Terpadu (ULT) , personil focal point gender, pengurus PSGA dengan seluruh perangkatnya, unsur komisi Penegakan kode etik UINAM dan Seluruh Wakil Dekan III UIN Alauddin Makassar.
Kepala PSGA, Rosmini mengatakan tujuan workshop ini guna penguatan kelembagaan ULT sebagai lembaga yang fokus mengawal pencegahan & penanganan Kekerasan Seksual (KS) dilingkup UIN Alauddin Makassar.
“Workshop ini juga bertujuan memberikan capacity building kepada personil ULT terkait advokasi kasus berbasis perlindungan korban,” ujarnya. (25/05/22).
Sementara itu salah satu peserta, Abdullah sekaligus Wakil Dekan III Fakultas Ushuluddin Filsafat dan Politik (FUFP) mengatakan materi yang disampaikan semua bagus dan benar tetapi tindak lanjut untuk mengurangi pelecahan perlu di lakukan sepenuhnya.
“untuk mematikan ikan jangan pukul badannya, pukul kepalanya. Untuk menghentikan pelecehan seksual di buatkan Undang-undang (UU) dan itu harus mulai dari atas,” pungkasnya. (26/05/22).
Ianjut ia menjelaskan, implementasi yang akan dilakukan di FUFP dengan sosialisasi yang melibatkan ketua jurusan, penasehat akademik dan lembaga internal kemahasiswaan.